Cegah Penyebaran Covid-19, Seluruh Rutan Disemprot Disenfektan

Uncategorized867 Dilihat

MANADO, SULUTBICARA.com – Rutan Klas IIA Manado, Selasa pagi (24/6) heboh. Semua warga binaan pemasyarakatan lewat pengeras suara diarahkan untuk berkumpul di Aula Rutan.

Ternyata bukan arahan yang ditunggu seperti yang lazim terjadi, namun Rutan Manado kedatangan sekitar 30 personil gabungan dari para relawan Forum Manado Kota Sehat (FMKS), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kota Manado dan Palang Merah Indonesia (PMI) Manado.

Mereka hadir untuk melakukan penyemprotan disenfektan di seluruh areal yang ada didalam Rutan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Tidak ada tempat yang lolos dari penyemprotan, baik dengan menggunakan dua mobil dan puluhan relawan yang melakukan penyemprotan baik di lapangan Rutan, Aula, Blok Besar, Blok Wanita, Blok Sakura, Poliklinik, Dapur, Gereja, Masjid dan seluruh ruangan kantor Rutan.

“Secara rutin, dalam satu minggu ada tiga dan empat hari kami mengunjingi daerah-daerah yang ada kasus konfirmasi positif atau pasien dalam pengawasan, kita menyemprot cairan untuk rumah yang bersakutan dan lingkungannya dan sambil memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana prosedur dan cara pencegahannya kepada masyarakat,’’ ujar dr Neni Tubagus dari Forum Manado Kota Sehat saat pelaksanaan penyemprotan disenfektan di Rutan Manado.

Hal senada dijelaskan oleh Ketua FMKS Kota Manado Ivone Bentelu. Mantan anggota DPR Sulut menjelaskan Rutan Manado yang dihuni oleh ratusan Warga Binaan memang sangat rentan untuk terkena virus Corona, sehingga pihaknya merasa terpanggil untuk melakukan penyemprotan menyeluruh. Selain itu, juga dibagikan masker kepada Warga Binaan dan Petugas Rutan.

Kepala Rumah Tahanan Negara Klas IIA Manado, Yusep Antonius yang didampingi Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan, Wahyono memberikan apresiasi kepada FMKS, FMKS dan PMI Manado yang peduli dengan Rutan Manado dengan melakukan penyemprotan disenfektan.

“Ini untuk mengantisipasi agar seluruh WBP dan para pegawai tidak terpapar Covid-19,” ujar Kepala Rutan.

Tim relawan dari FKMS dan FKDM hadir lengkap dalam hajatan kemanusiaan itu seperti DR Goinspeace Tumbel, Fransisca Kolanus, Tommi Sumual, Pdt Novly Pua, Lidia Kaeng, Lita Tombokan, Vivi Sumayauw, Colins Woilang dan Fersi Hotong.(red/*)

Komentar