MIRIS! Gaji Empat Bulan Belum Dibayar, GSVL Malah Berhentikan Honorer Dinas Kebakaran

Headline374 Dilihat

MANADO, SULUTBICARA.com – Tenaga kerja honorer di lingkungan pemerintahan Kota Manado menjadi perhatian publik. Ini tak lepas dari tindakan Walikota Manado GS Vecky Lumentut (GSVL) melalui Kepala Dinas Kebakaran Reyn Heydemans memberhentikan secara sepihak Louper Kembuan.

Harus diakui tenaga honorer di Manado masih diwarnai sejumlah ketidakjelasan karena jika sejumlah honorer menggunakan atribut paslon Paula Runtuwene-Harley Mangindaan (PAHAM) yang notabene istri Walikota Manado, gaji yang sempat terhambat selama 4 bulan malah dibayar. Sedangkan honorer yang diduga mendukung paslon diluar PAHAM dianggap tidak netral dan langsung diberhentikan.

“Saya juga tidak tahu kenapa sampai diberhentikan. Ada yang bilang karena saya memihak salah satu calon Walikota padahal itu tidak benar,” jelas Louper Kembuan yang telah lima tahun bertaruh nyawa dalam tugas kesehariannya sebagai regu pemadam kebakaran, Jumat (04/12/2020).

Dia pun membantah tudingan yang dialamatkan kepada dirinya. Menurutnya, selama bekerja, dirinya selalu patuh dan taat pada perintah atasan tempatnya bekerja.

“Sudah 4 bulan terakhir tidak lagi menerima upah padahal sedang dilanda pandemi Covid-19. Meskipun begitu, saya tak akan putus asa untuk menghidupi anak dan istri saya,” ucapnya dengan air mata.

Diketahui, semakin dekatnya pemilihan walikota dan wakil walikota Manado, Dinas Kebakaran Manado mengeluarkan surat sakti dengan memberhentikan honorer yang dianggap tidak netral.

Dalam surat dengan nomor 179/D.05/KEB/XII/2020 menerangkan Louper Kembuan terhitung tanggal 4 Desember 2020 tidak diperkenankan bekerja sebagai tenaga harian lepas Pemadam Kebakaran.

(sbc)

Komentar