MANADO, SULUTBICARA.com
Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melalui Kepala Bidang (Kabid) Cagar Budaya Sejarah Tradisi dan Permuseuman (CBSTP) Grace Mandagi SS, mengajak seluruh masyarakat Sulut untuk mendukung agar alat musik tradisional asal Nyiur Melambai, Kolintang, diakui sebagai Warisan Budaya Dunia oleh United Nations Educational Scientific Cultural Organization (UNESCO).
Mandagi menuturkan, musik Kolintang sebagai alat diplomasi budaya dapat menjadi nilai tambah untuk memajukan pariwisata dan hubungan mancanegara. Menurut dia, warisan budaya asli milik Sulut tersebut harus dijaga dan dilestarikan oleh seluruh generasi penerus.
“Untuk itu peran dari seluruh masyarakat Sulawesi Utara sangatlah penting untuk membawa dan mengawal musik kolintang ini agar diakui dunia,” kata Mandagi, Kamis (03/03/2022).
Dia juga menyampaikan, semua pihak harus Bersatu, Bersama-sama dan bahu-membahu agar aset seni budaya Indonesia tidak diambil atau diakui milik bangsa lain. Mandagi pun berharap musik Kolintang dapat diakui dan dicatat di UNESCO dalam waktu dekat ini.
“Saya kira Kolintang bukan hanya milik masyarakat Sulut, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari kebudayaan dan kesenian bangsa Indonesia. Untuk itu, sudah sepatutnya dukungan kita berikan penuh agar perjuangan mendapatkan status Warisan Budaya Dunia dapat diakui oleh UNESCO,” tutupnya.
(bil)
Komentar