MANADO – Politeknik Negeri Manado (Polimdo) berhasil mengutus 2 kelompok mahasiswa dalam presentasi Program Pemberdayaan Masyarakat Desa (P2MD) yang dibiayai Dikti.
Hal itu disambut baik oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan Polimdo Selvy Kalele melalui Koordinator Humas Stevi Kaligis menyebut pihak Polimdo merasa senang dan bangga dengan hasil yang didapatkan.
“Ini merupakan capaian indikator kinerja utama perguruan tinggi, selain itu juga kegiatan ini dalam rangka pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh unit kegiatan mahasiswa (UKM), tujuannya untuk menumbuhkan rasa peduli mahasiswa dan kontribusinya kepada masyarakat Desa, agar terbangun Desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha dan sejahtera,” ungkap Kaligis, Senin (22/05/2023).
Apalagi, kata Kaligis, program P2MD ini dibiayai oleh pemerintah dalam hal ini Dirjen vokasi Kemendikbud. “Untuk itu, kami mengharapkan mahasiswa dapat membentuk dirinya menjadi mahasiswa vokasi, menguasai keterampilan di era 4.0, atau menjadi manusia seutuhnya. Serta berkarakter mahasiswa yang Pancasila dalam pembelajaran sepanjang hajat (lifelong learner),” harapannya.
Ia menambahkan, kirannya mahasiswa Polimdo dapat meningkatkan kemitraan Desa untuk program keberlanjutan kedepannya. “Keberhasilan dua kelompok ini dengan mendapatkan biaya pendanaan dari Dikti. Maka kedepannya juga akan, makin banyak mahasiswa yang akan lulus dalam kompetisi seperti ini, baik ditingkatan nasional maupun internasional,” pungkasnya.
(sbc)
Komentar