RSUP Kandou: Donor Ginjal, Membagi Harapan Hidup Tanpa Rasa Takut

Daerah1136 Dilihat

SULUTBICARA.COM – Penyakit gagal ginjal masih menjadi salah satu momok bagi penderita. Salah satu jalan menyembuhkan adalah dengan melakukan transplantasi. Ini bukan sekadar tindakan medis, namun sebuah harapan menjemput kehidupan baru.

Inilah yang mendasari RSUP Kandou memperingati hari transplantasi sedunia pada 20 September 2025 di Halaman Megamall Manado dengan bertemakan “Give Hope, Give Life”.

Kegiatan yang dihadiri oleh sekitar ratusan orang ini diawali dengan senam ginjal sehat, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan gratis, serta edukasi seputar transplantasi ginjal di RSUP Kandou.

Direktur Utama RS Kandou, Prof Dr dr Starry Rampengan SpJP (K) FIHA MARS yang diwakili Direktur SDM Pendidikan dan Penelitian, dr Yune Laukati MARS dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini bukan hanya tentang memperingati keberhasilan dalam bidang kesehatan, tetapi juga tentang menghargai keberanian, pengorbanan, dan harapan yang telah membentuk perjalanan setiap penerima dan pemberi transplantasi.

“Transplantasi ginjal memberikan kesempatan lebih baik, panjang umur, hidup berkualitas dan produktif kembali. Termasuk dapat mengembalikan fungsi seksual dan kesuburan,” ungkap dr Yune.

Menurutnya, saat ini RSUP Kandou telah berhasil melakukan 2 transplantasi dengan fungsi ginjal yang baik setelah transplantasi. Pasien bisa menjalani kehidupan lebih baik.

“Pasca transplantasi memerlukan kedisiplinan dan tanggung jawab merawat ginjal baru. Nah, RSUP Kandou telah melakukan transplantasi ginjal dengan kualitas yang baik,” ujarnya.

Dia juga memuji panitia World Transplant Day 2025 RSUP Kandou. “Diharapkan melalui kegiatan ini dapat menumbuhkan optimisme dan kepercayaan di masyarakat, terhadap RSUP Kandou,” tambahnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain: Direktur Perencanaan dan Keuangan, Ekwanto SEAk MM, Direktur Layanan Operasional, Dr Erwin Sondang S SSTP MSi, Manajer Hukum dan Humas, Ruslianto Urendeng SH, Asisten Manajer Hukmas, Novita SH dan panitia.

(sbc)

Komentar