PT PLN (Persero) kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN menyalurkan bantuan beasiswa pendidikan kepada lima mahasiswa berprestasi dari Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado.
Pemberian beasiswa ini diselenggarakan bertepatan dengan momen Hari Kesaktian Pancasila, yang jatuh pada 1 Oktober 2025 (meskipun penyerahan dilaksanakan pada Jumat, 26 September 2025, pekan lalu).
Penyerahan bantuan beasiswa dilakukan secara simbolis di Gedung Rektorat Unsrat, Manado. Suasana haru dan penuh syukur menyelimuti acara tersebut, menandai kerja sama yang solid antara institusi pendidikan dan BUMN energi.
Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa Fakultas Teknik yang menunjukkan prestasi akademik yang baik. Mereka yang beruntung menerima bantuan tersebut adalah Nasya Gloria Najoan dari Program Studi Teknik Informatika; Dominique Anastassya Rumagit, Program Studi Teknik Sipil; Achiles Tuegeh Program Studi Teknik Elektro; Deo Lumenta, Program Studi Teknik Sipil; dan Samuel Montolalu, Program Studi Teknik Sipil.
Rektor Unsrat, Prof. Dr. Ir. Oktovian B. Sompie, M.Eng., IPU, ASEAN Eng, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi mendalam atas kepedulian PLN. Ia menekankan bahwa PLN tidak hanya berperan sebagai penyedia energi vital, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam mencetak generasi muda berkualitas.
“Beasiswa ini adalah investasi sosial yang sangat berarti bagi mahasiswa kami. PLN menunjukkan bahwa semangat Pancasila, khususnya nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sosial, dapat diwujudkan dalam kerja nyata, yaitu membantu anak bangsa untuk terus melanjutkan pendidikan tanpa terbebani masalah biaya. Kami berharap dukungan ini akan memotivasi mahasiswa untuk semakin berprestasi,” ungkap Prof. Sompie dengan penuh harap.
Direktur Manajemen Pembangkitan PLN, Rizal Calvary Marimbo, yang hadir langsung untuk menyerahkan bantuan beasiswa, menegaskan kembali bahwa PLN berkomitmen menjalankan perannya tidak hanya dalam penyediaan listrik, tetapi juga dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia.
“Melalui program TJSL ini, kami ingin memastikan bahwa transisi energi yang sedang dilakukan PLN juga sejalan dengan lahirnya generasi yang berkualitas dan berdaya saing. Beasiswa ini adalah bagian dari kontribusi nyata PLN dalam menyiapkan SDM unggul yang akan menjadi penggerak pembangunan bangsa di masa depan, terutama di sektor energi dan teknologi,” jelas Rizal.
Senada dengan itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo), Usman Bangun, menambahkan bahwa bantuan pendidikan ini adalah bentuk kepedulian PLN yang terus konsisten dilakukan sebagai perwujudan BUMN Hadir Untuk Negeri.
“Momentum Hari Kesaktian Pancasila menjadi pengingat bagi kita semua bahwa perjuangan membangun bangsa harus dilakukan bersama. Dukungan PLN lewat beasiswa di Unsrat ini adalah salah satu cara kami menyalurkan energi untuk negeri, tidak hanya berupa listrik, tetapi juga semangat belajar bagi generasi muda. Pendidikan adalah kunci untuk mewujudkan Indonesia Emas,” ujar Usman.
Penyaluran beasiswa TJSL PLN di Unsrat ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa untuk semakin giat belajar dan mengukir prestasi. Selain itu, inisiatif ini juga mempererat sinergi yang strategis antara perguruan tinggi sebagai pencetak ilmu pengetahuan dan dunia industri sebagai pengguna tenaga kerja dan inovator teknologi.
Dengan hadirnya dukungan berkelanjutan dari PLN, Unsrat optimistis bahwa semakin banyak generasi muda Sulawesi Utara yang mampu menempuh pendidikan tinggi, berprestasi, dan pada akhirnya, berkontribusi nyata bagi pembangunan bangsa, sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila.
(sbc)






Komentar