SULUTBICARA.COM – Transformasi digital telah membawa perubahan besar pada dunia bisnis, termasuk bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dalam situasi yang menuntut ketangkasan seperti sekarang, para pelaku UMKM perlu memanfaatkan teknologi informasi agar mampu memperluas cakupan pasar sekaligus tetap bersaing.
Untuk menjawab tantangan ini, para dosen Politeknik Negeri Manado (Polimdo) dan beberapa mahasiswa Teknik Informatika menginisiasi program digitalisasi UMKM di Desa Tawaang, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan, Sabtu, 9 Agustus 2025.
Kegiatan ini mengedepankan pembuatan sebuah website promosi terintegrasi sebagai bentuk nyata kontribusi mereka di bidang teknologi informasi.
Website tersebut didesain untuk memuat informasi tentang profil pemilik UMKM, daftar produk unggulan, hingga kontak yang bisa diakses publik kapan saja secara daring.
“Inovasi ini tidak sekadar menjadi wadah promosi digital, tetapi juga berfungsi dalam pencatatan serta pemetaan data UMKM secara daring, sehingga pemerintah desa dapat menyusun program pemberdayaan secara lebih terarah dan efektif,” ujar Tim Polimdo yang terdiri dari, Dr Betsi Rooroh MPd, Tony Jemy Wungkana ST MT, Tjerie Pangemanan ST MPd dan Nathaniel Bijang ST MT.
Diketahui, selain melakukan pelatihan dan pembuatan website promosi UMKM Minyak Tawaang Oma Mia, pihak Polimdo juga membuat redesign stiker, serta launching website https://minyaktawaang.com.
(sbc)
Komentar