RSUP Kandou Gelar Edukasi Kesehatan: Ayo Kenali Tanda Bahaya Nifas

Daerah856 Dilihat

SULUTBICARA.COM – Poliklinik Obsgin RSUP Kandou bekerjasama dengan Instalasi Promkes Kembali mengelar kegiatan edukasi Kesehatan kepada seluruh pengunjung RSUP Kandou, Kamis (14/08/2025).

Kegiatan penyuluhan kesehatan di RSUP Kandou dimulai dengan sambutan oleh pembawa acara, diikuti dengan tes awal untuk mengukur pengetahuan peserta. Selanjutnya, materi tentang tanda bahaya masa nifas.

Materi yang disampaikan Prof dr Hermie Tendean SpOG SubSp Obsginsos tersebut mencakup penjelasan tentang masa nifas (6-8 minggu setelah melahirkan), pentingnya perawatan selama masa nifas untuk kesehatan ibu dan bayi, serta skrining dan edukasi kesehatan bagi ibu nifas.

Tanda bahaya nifas yang dijelaskan meliputi perdarahan berlebihan, keluarnya darah nifas yang berbau tidak sedap atau menggumpal, nyeri perut atau punggung, demam tinggi, menggigil, lemas, keringat berlebihan, dan perasaan sedih atau tidak mampu merawat bayi. Pencegahan tanda bahaya nifas ditekankan melalui menjaga kebersihan diri, konsumsi makanan bergizi, minum air putih yang cukup, istirahat yang cukup, dan dukungan keluarga termasuk suami.

Para peserta penyuluhan sangat tertarik dan aktif selama sesi penyampaian materi, karena topik yang dibahas sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari. Saat sesi diskusi, beberapa pertanyaan diajukan, terutama mengenai penggunaan jamu selama masa nifas. Setelah sesi tanya jawab, pemahaman peserta dievaluasi secara singkat melalui post-test. Secara keseluruhan, kegiatan penyuluhan kesehatan ini berjalan lancar dan peserta berhasil memahami informasi yang disampaikan.

“Semoga kegiatan PKRS tentang tanda bahaya nifas dapat menjadi bahan ilmu untuk ibu ataupun keluarga di masa nifas sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan ibu serta keluarga,” ujar Prof Hermie.

(sbc)

Komentar