MANADO, SULUTBICARA.com
Politeknik Negeri Manado keluar sebagai juara umum dalam iven Internasional Business Administrasi Competition (IBAC). Hal itu disampaikan langsung oleh Akademisi Politeknik Negeri Manado, Dr Agustinus Walansendow SE Maso saat penutupan IBAC di Aula Kantor Walikota Manado, Kamis (13/10/2022).
“Saya akan membacakan juara umum dari berbagai kompetisi di IBAC ini, dan yang mendapatkan juara umum ini adalah Politeknik Negeri Manado dengan capaian total 627.74,” ungkap Walansendow.
Kemudian, ada Politeknik Negeri Medan dengan capaian 542.50, Politeknik Negeri Sriwijaya 532.30, Politeknik Negeri Jakarta total capaian 494.33, Politeknik Negeri Bali 277.08, Politeknik Negeri Ujung Pandang 256.90, Politeknik Bengkalis 201.33, Politeknik Negeri Bandung 177.82, Politeknik Negeri Madiun 172.86, dan Politeknik Negeri Semarang capaian score 156.17.
“Untuk penilaian juara umum bukan dilihat dari banyaknya juara, tetapi totol nilai yang didapatkan dari setiap lomba yang ada, dan Politeknik Negeri Manado mendapatkan nilai tertinggi,” terangnya.
Ia menambahkan, untuk penilaian ini tidak ada keperpihakan. Karena tim penilai itu dari perwakilan Politeknik se-Indonesia sebanyak 70%, sedangkan dari Politenik Negeri Manado itu 30%.
Ketua Panitia IBAC Politeknik se-Indonesia, Dr Jeaneta Rumerung SE MSi bersyukur karena Jurusan Administrasi Bisnis Politenik Negeri Manado meraih juara umum. “Di Filing Competition kita juara 1, di MC kita juara 2, Business Plan juara 2, dan Business Data Processing itu juara empat. Kita menggunakan skor untuk menentukan juara umum. Ketika dibuatkan memang Politeknik Negeri Manado mendapatkan juara umum,” jelasnya.
Menurutnya, tidak ada keberatan dari setiap peserta lain. Karena betul-betul hasil juara umum sangat objektif. Penentuan hasil juara umum sudah disepakati bersama pada pertemuan.
(sbc)
Komentar