MANADO – “Penyakit” perilaku Rektor Unsrat, Berty Sompie yang suka menabrak hukum bisa menular hingga ke dosen.
“Ibarat penyakit perilaku Rektor Unsrat yang suka tabrak hukum, maka dampak negatif yang ditimbulkan adalah dapat menyebar secara langsung maupun tidak langsung dari satu orang ke orang lainnya,” kata sejumlah dosen yang meminta namanya tidak diberitakan kepada media ini, Kamis
(22/02/2024).
Sehingga, kata mereka, perilaku Rektor yang kerap kali menabrak aturan, apalagi belakangan ini kalah dalam putusan banding di PTTUN Manado, akan berdampak menular hingga ke pimpinan di fakultas.
“Oleh karenanya justru perilaku kepemimpinan yang buruk, akan kuat menarik lalu mengontaminasi orang di sekelilingnya dan level yang banyak di bawahnya. Ibarat penyakit, semua bisa terkena infeksi,” tegas mereka.
Mereka juga menyayangkan sikap Kemendikbudristek yang kerap melindungi Rektor Unsrat yang banyak kali menabrak aturan.
“Bahkan yang terparah Rektor mendampingi Alam Ganjar bersama sejumlah politisi PDIP saat melakukan kunjungan di Unsrat. Harusnya Rektor netral, jangan karena mantan staf khusus Gubernur yang merupakan Bendahara DPP PDIP terus bersikap tidak netral di Pilpres,” ungkap mereka.
Sementara itu, pihak Unsrat sampai berita ini diturunkan belum memberikan keterangan terkait keluhan sejumlah civitas Unsrat.
(bil)
Komentar