MANADO, SULUTBICARA.com – PT PLN (Persero) terus mendorong transformasi dan inovasi dalam tata kelola Sumber Daya Manusia (SDM) atau Human Capital secara konsisten. Dengan transformasi tersebut membuat PLN terus meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan serta pengabdian untuk negeri.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo), J.A Ari Dartomo mengatakan bahwa tantangan di depan harus terus dihadapi, mulai dari perubahan iklim, disrupsi teknologi hingga situasi geopolitik dunia. Untuk itu melalui perubahan yang cepat, PLN terus melakukan perbaikan.
“PLN akan terus melakukan berbagai perbaikan secara menyeluruh, komitmen tersebut dimulai dalam meningkatkan kualitas dan kompetensi Human Capital di setiap proses bisnis yang dijalankan perusahaan,” ucap Dartomo, Minggu (26/03/2023).
Dartomo menambahkan PLN terus berupaya memberikan kerja nyata yang optimal untuk menghadapi perubahan global, tak hanya memberikan keandalan pasokan listrik hingga pelosok negeri, PLN juga menjadi roda penggerak ekonomi nasional dalam memenuhi seluruh kebutuhan pelanggan.
Untuk mendukung upaya tersebut, keandalan dan kompetensi Pegawai sangat menentukan. Untuk itu penguatan SDM di tubuh PLN menjadi penting terutama dalam mendorong tercapainya visi menjadi perusahaan kelistrikan terkemuka di kawasan ASEAN dan jadi pilihan utama para pelanggan.
“PLN terus bertransformasi, melakukan perubahan besar dalam tata kelola serta cara kerja perusahaan, dari sisi SDM transformasi tersebut dilandasi oleh sistem Human Capital yang dituangkan lewat People Strategic, HC Strategic, dan HC Objective,” tambah Dartomo.
PLN berkeyakinan bahwa agenda transformasi tidak akan berhasil tanpa diiringi oleh perubahan SDM di dalamnya. Untuk itu PLN akan melakukan transformasi SDM secara komprehensif dan terintegrasi dengan basis teknologi serta nilai serta pengalaman para pegawai di semua lini.
Saat ini PLN telah memiliki Talent Management System, Talent Development Monitoring System, Human Asset Value Information System (HAVIS), hingga berbagai metode pengembangan SDM berbasis digital. Semua dukungan teknologi ini digunakan demi meningkatkan keunggulan insan PLN yang masuk dalam kerangka Human Experience Management System (HXMS).
Tak hanya itu, PLN juga terus menjaring talenta-talenta terbaik bangsa dan mendidiknya menjadi ahli di bidang energi yang berwawasan global melalui Institut Teknologi PLN (ITPLN). ITPLN adalah perguruan tinggi yang siap menyambut talenta terbaik bangsa untuk menyongsong tren energi masa depan menuju net zero emission.
Dalam menjawab tantangan transformasi menuju target net zero emission, PLN juga di tahun 2023 ini berkolaborasi bersama ITPLN yang akan menerima sebanyak 1.400 mahasiswa baru. Nantinya 100 mahasiswa baru terbaik hasil seleksi masuk jenjang S1 akan langsung diberikan ikatan kerja di PLN begitu selesai kuliah. Sedangkan 50 lulusan terbaik tahun ini akan diterima berkarir di PLN melalui jalur direct shopping. Seluruh putra putri terbaik Indonesia dapat berkesempatan untuk bergabung bersama ITPLN melalui https://infopmb.itpln.ac.id
“SDM adalah kunci. PLN tidak lagi memandang people sebagai aset atau modal, namun sebagai sesuatu yang bermakna. Melalui ITPLN juga para talenta penerus memiliki kesempatan luas untuk melakukan studi terdepan dalam pengembangan energi untuk mendapat nilai dan pengalaman dalam memberikan perubahan positif menyongsong transisi energi,” pungkas Dartomo.
(sbc)
Komentar