Puji Tuhan! Prodi Pariwisata Budaya dan Agama IAKN Manado Raih Akreditasi “Baik” dari BAN-P

Daerah, Sumikolah950 Dilihat

SULUTBICARA.COM – Kabar membanggakan datang dari Fakultas Seni dan Ilmu Sosial Keagamaan (FSISK) di Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado.

Program Studi (Prodi) Pariwisata Budaya dan Agama berhasil meraih peringkat Akreditasi “Baik” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), sebagaimana tertuang dalam Keputusan BAN-PT No. 8004/SK/BAN-PT/Ak/S/X/2025. Peringkat akreditasi ini ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT dan tertuang dalam Sertifikat Akreditasi yang berlaku selama 5 tahun, dimulai dari tanggal 15 Oktober 2025 hingga 15 Oktober 2030.

Capaian ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh sivitas akademika Program Studi Pariwisata Budaya dan Agama, mulai dari proses persiapan dokumen, asesmen lapangan, hingga perbaikan berkelanjutan yang terus dilakukan dalam rangka menjamin mutu pendidikan tinggi di bidang kepariwisataan.

Proses asesmen lapangan oleh tim asesor BAN-PT dilaksanakan secara menyeluruh untuk mengevaluasi berbagai aspek utama dalam penyelenggaraan program studi, termasuk kurikulum, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, tata kelola, serta keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kegiatan akademik dan non-akademik.

“Predikat “Baik” ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan prodi yang masih relatif baru di lingkungan Itera. Pengakuan ini tidak hanya menjadi bentuk legitimasi atas upaya pembangunan kapasitas kelembagaan yang telah dilakukan, tetapi juga menjadi pijakan awal untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Rektor IAKN Manado, Dr Olivia Cherly Wuwung ST MPd, Selasa (21/10/2025).

Menurutnya, Program Studi Pariwisata Budaya dan Agama, berkomitmen untuk mencetak lulusan yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional serta memiliki kepekaan terhadap isu-isu strategis di sektor pariwisata, seperti pariwisata berkelanjutan, pelestarian budaya lokal, dan pengembangan destinasi berbasis masyarakat.

“Dengan akreditasi ini, Program Studi Pariwisata Budaya dan Agama menegaskan eksistensinya dalam meningkatkan mutu pendidikan serta memperkuat perannya dalam pengembangan pariwisata berbasis budaya dan agama,” tuturnya seraya menambahkan bahwa Prodi Pariwisata Budaya dan Agama siap menjawab tantangan dan peluang pembangunan pariwisata di tingkat regional, nasional, maupun global.

(sbc)

Komentar