Refleksi Pemilu dan Pilkada 2024, Bawaslu Sulut Gelar Ngabuburit

SULUTBICARA.COM – Pelaksana Tugas Kaban Kesbangpol Sulut, Johnny Suak, Pegiat Kepemiluan Rendy Umboh, Pemantau Pemilu Jeirry Sumampouw, Akademisi Unsrat Ferry Liando dan, Tokoh Pemuda Sehat Sinurat, menjadi narasumber dalam acara Ngabuburit Pengawasan yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sulut, di Ruang Sidang Bawaslu Sulut, Kamis (13/05/2025).

Dengan mengusung tema “Evaluasi dan rekomendasi tindak lanjut dukungan Sekretariat Bawaslu bersama Stakeholder dalam pelibatan pemantau pemilu dan pengawasan partisipatif masyarakat pada pemilihan kepala daerah tahun 2024 di Provinsi Sulawesi Utara”, kegiatan ini bertujuan untuk merefleksi dan mengevaluasi pelaksanaan Pilkada 2024 serta memperkuat kesadaran masyarakat dalam pengawasan pemilu yang lebih baik.

Ngabuburit Pengawasan sendiri merupakan program edukasi kepemiluan yang dilakukan menjelang waktu maghrib. Dalam kegiatan ini, Bawaslu mengajak masyarakat untuk berdiskusi dan mengkaji berbagai tema terkait pengawasan pemilu dengan pendekatan religius.

Kepala Sekretariat Bawaslu Sulut, Aldrin Christian mengharapkan dengan terselenggaranya acara tersebut, masyarakat semakin sadar akan pentingnya pengawasan pemilu demi terwujudnya demokrasi yang bermartabat dan berintegritas.

“Ini merupakan program Bawaslu RI yang ditindaklanjuti Bawaslu Sulut, dengan mengangkat tema evaluasi dan rekomendasi tindaklanjut dalam pelibatan pemantau pemilu dan pengawasan partisipasi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Divisi Hukum & Penyelesaian Sengketa, Donny Rumagit STP SH mengatakan kegiatan ngabuburit pengawasan tidak hanya sebatas ngabuburit.

Dia menjelaskan bahwa kegiatan tersebut juga meliputi publikasi hasil pengawasan amanah Mahkamah Konstitusi (MK) dalam persiapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Kepulauan Talaud.

“Untuk masalah anggaran telah teratasi oleh Pemkab Talaud dan saat ini sementara berproses di NPHD,” tambahnya.

Kegiatan tersebut turut dihadiri insan pers, tokoh pemuda bersama mahasiswa.

(sbc)

Komentar