TALAWAAN, SULUTBICARA.com – Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan bagian dari kegiatan rutin Jurusan Teknik Mesin Program Studi D4 semester 7 dan D3 semester 5 Politeknik Negeri Manado (Polimdo).
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 14 -18 September 2020 di Desa Paniki Atas, Kecamatan Talawaan, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) merupakan bagian dari implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi kepada masyarakat.
“Petani di Desa Paniki Atas masih banyak menggunakan pengolahan minyak secara tradisional. Dilihat dari hasil perkebunan kelapa yang begitu melimpah adanya ketidak keseimbangan hasil dan sistem atau alat pengolahan yang belum memadai,” ungkap dosen pembimbing Dr Yurike Lewan SS MHum didampingi Kajur Teknik Mesin Polimdo, Ir Leonard Tawalujan MT usai menyarahkan alat pembuat Minyak kelapa kampung dengan kualitas tinggi kepada Hukumtua Desa Paniki Atas, Jumat (18/09/2020).
Meskipun di tengah pandemi Covid-19, pihaknya tetap membantu masyarakat dengan pelatihan dan bantuan alat pengolahan minyak kelapa kampung dengan kualitas tinggi.
“Dengan harapan di masa pandemi Covid-19, masyarakat tetap produktif sehingga dapat menujang perekonomian masyarakat,” jelasnya.
Menurutnya, tujuan yang dicapai dalam pengabdian ini adalah melakukan alih teknologi tepat guna untuk mesin dan peralatan pertanian.
“Dalam hal ini rancang bangun peralatan tungku, wajan serta peralatan masak minyak kelapa dan kompor oli bekas sehingga petani dengan sangat mudah, murah, efisien sehingga menjadi lebih ekonomis,” ujarnya.
Ditambahkannya, tujuan lain dari PKM tersebut agar petani kelapa mendapat pengetahuan pengoprasian peralatan sederhana dan perawatan serta perbaikan dengan baik dan benar.
“Luaran dari PKM ini adalah petani memperoleh bantuan peralatan tungku, wajan serta peralatan masak minyak kelapa dan kompor oli bekas, serta cara mengoprasikan/merawat peralatan tersebut,” tambahnya.
(wmt)
Komentar