Prodi D4 Manajemen Porhotelan Polimdo Gelar PPM-M di Desa Pulisan

Uncategorized539 Dilihat

MANADO, SULUTBICARA.com

Program Studi D4 Perhotelan, Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Manado (Polimdo) kembali melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Pulisan, pada tanggal 16 September 2022. Adapun topik kegiatan ini adalah Pelatihan Pelayanan Prima di homestay dan Kuliner Berbahan Dasar Lokal.

Kegiatan pengabdian ini merupakan wujud nyata dari komitmen Polimdo dalam mendukung kemajuan pariwisata di salah satu desa yang menjadi pusat pengembangan kawasan super prioritas destinasi Likupang.

Ketua Jurusan Pariwisata Polimdo, Dr Bernadain Polii selaku ketua tim, menyampaikan bahwa Polimdo berkomitmen membantu desa-desa yang saat ini membidik pariwisata sebagai unggulan desa.

“Dan pilihan terhadap Desa Pulisan merupakan komitmen Polimdo dalam mendukung pemerintah mensukseskan Likupang sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata,” jelasnya, Rabu (21/09/2022).

Menurutnya, pilihan terhadap topik pelatihan ini khususnya untuk pelatihan pembuatan dessert, lebih kepada menyadarkan masyarakat bahwa daerah sulut punya potensi sumber daya lokal yang bisa dijadikan sebagai bahan baku dasar diolah menjadi kuliner yang bisa di sajikan ke tamu.

Sementara itu, Pemerintah Desa Pulisan melalui Sekretaris Desa Rein Loronaung STPar berterima kasih kepada Politeknik Negeri Manado yang telah memberikan pelatihan kepada para pengelola homestay di desanya.

“Saya berharap almamater saya tetap membagikan ilmu dan skill di Desa Pulisan,” pungkas Sekdes yang merupakan Jebolan Dua Prodi yang berbeda, yaitu D3 Ekowisata Bawah Laut, dan Juga D4 Sarjana Terapan Mgt Perhotelan di Polimdo.

Diketahui, kegiatan kali ini lebih banyak melibatkan mahasiswa karena sesuai dengan tema pengabdian ini adalah Program Pengabdian Pada Masyarakat Mahasiswa (PPM-M), dimana mahasiswa yang terlibat dan memberikan praktik ini adalah mahasiswa semester 5 yang sudah pernah mendapatkan pelatihan di Industri Perhotelan, namun sebelum melaksanakan pelatihan mahasiswa mendapatkan pengarahan dari dosen pendamping yang turut serta pada pengabdian tersebut.

Sedangkan, dari unsur masyarakat yang diundang untuk mendapatkan pelatihan ini adalah para pengelola homestay, khususnya ibu-ibu rumah tangga.

Mereka dibekali dengan pelatihan, cara mempersiapkan kamar homestay, membersihkan dan merawat fasilitas homestay, cara menyambut/ melayani tamu, dan tehnik mempersiapkan menu makanan untuk tamu. Selain itu dalam pelatihan ini dibekali juga praktik membuat makanan penutup (dessert) dengan bahan dasar local.

Adapun menu dessert yang dipraktikan adalah membuat kue brownies kukus dengan bahan dasar ubi ungu, serta pemanfaatan minuman lokal cap tikus dijadikan cocktail.

“Kami bahagia dan berharap Polimdo tetap bisa membantu memberikan pelatihan-pelatihan lanjutan,” tukas sejumlah ibu-ibu yang mengikuti latihan.

(sbc)

Komentar