Simpang Siur Kapan Pilrek Unsrat, Rocky Gerung Sebut ada Money Politik dan Intimidasi

MANADO, SULUTBICARA.com

Kepastian pelaksanaan Pemilihan Ulang Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) periode 2022-2026 pasca dibatalkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) masih simpang siur.

Baik pihak rektorat maupun pimpinan senat Unsrat enggan memastikan kapan pemilihan meski tim yang dibentuk telah bertemu langsung dengan pihak Kemendikbudristek.

Ketua Senat Unsrat, Prof Dr Paulus Kindangen SE SU MA ketika dikonfirmasi perihal hasil pertemuan senat dan rektorat dan pihak Kemendikbudristek enggan membalas pertanyaan meski telah membaca pesan whatsapp media ini.

Sementara itu, Sekretaris Senat Unsrat, Prof dr Jimmy Posangi MSc PhD SpFK menjelaskan bahwa untuk pelaksana Pilrek Unsrat menunggu petunjuk Kemendikbudristek.

“Akan diarahkan oleh Kementerian dalam waktu dekat ini,” ungkap Posangi kepada media ini, Kamis (22/09/2022).

Ditanya kapan kepastian akan diarahkan Kemendikbudristek dan apakah akan mengikuti surat Kemendikbudristek dengan nomor 0524/E.E1/TP.01.03/2022, dirinya tidak bisa memastikan.

“Saya tidak bisa mengatakan kapan, karena Kementerian hanya mengatakan secepatnya,” jelasnya.

Dilain pihak, Prof Dr Ir Fabian Manoppo MAgr yang masuk tiga besar pada Pilrek Unsrat menjelaskan bahwa pemilihan akan dilaksanakan sesuai dengan surat bernomor 0524/E.E1/TP.01.03/2022.

“Sesegera mungkin sesuai isi surat,” jelas Dekan Fakultas Teknik ini seraya menambahkan bahwa dirinya bukan calon yang diduga melakukan intimidasi dan money politic.

Sebelumnya, Rocky Gerung yang merupakan kakak dari Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof Dr Ir Grevo Gerung MSc mengungkapkan bahwa telah dua bulan hasil pemilihan rektor dibatalkan karena money politic dan intimidasi.

“Ada salah satu calon rektor itu adik saya, namanya Prof Dr Grevo Gerung yang belajar ilmu kelautan 15 tahun di Jepang. Dia mau mencalonkan diri, tiba-tiba ada poster besar jangan biarkan Grevo Gerung menjadi rektor karena dia adalah adik Rocky Gerung,” jelasnya disambut tawa peserta kegiatan seminar.

“Untung berita ini muncul ke Menteri Nadiem, dan dia batalkan,” tambahnya.

Sementara itu, Rektor Unsrat Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc DEA ketika dikonfirmasi masih memblokir nomor telefon media ini.

(bil)

Komentar